
Bisnis kebutuhan anak hari ini telah menjadi salah satu bagian dari pasar yang sangat menjanjikan bagi UMKM, bahkan banyak pendapat di dunia maya yang mengatakan bahwa berbisnis kebutuhan anak itu tidak ada matinya. Seiring dengan perubahan sosial, ekonomi, dan budaya, kebutuhan anak tidak lagi terbatas pada pakaian dan mainan. Orang tua saat ini semakin sadar akan pentingnya pendidikan, kesehatan, hiburan, dan pengembangan anak-anak mereka. Inilah yang menciptakan peluang bisnis UMKM semakin menarik.
Mengelola bisnis kebutuhan anak bisa dibilang tidak begitu sulit. Sederhananya, membuat produk yang sedang tren di anak-anak, menarik mata anak-anak, dan memiliki karakter lucu bagai anak-anak merupakan trik jitu untuk membuat produk terjual habis. Namun, tantangannya memang bukan terletak di anak-anak, tetapi pada orang tuanya.
Orang tua dalam hal ini, tentu ingin membeli produk-produk yang terbaik buat anaknya. Orang tua sangat tidak ingin produk yang dimiliki anaknya tidak memuaskan bagi anak-anak atau bahkan membahayakan jika digunakan. Tantangan-tantangan tersebut lah yang perlu diteliti lebih lanjut ketika menciptakan produk.
Selain bagaimana menjawab tantangan untuk berhasil menjual produk kebutuhan anak-anak, merujuk kepada penjelasan awal saat ini kebutuhan anak pun tidak hanya berdasar ke pakaian dan mainan, dan inilah titik potensialnya. Perubahan dalam kebutuhan anak dapat dilihat dari berbagai aspek.
Pertama, pendidikan telah menjadi prioritas bagi orang tua masa kini. Mereka mencari bimbingan belajar, kursus musik, atau kegiatan yang dapat menunjang pendidikan atau bakat anak-anak mereka. Kedua, kesehatan dan nutrisi anak juga menjadi fokus penting. Produk makanan sehat, suplemen nutrisi, dan peralatan kebugaran anak semakin diminati. Ketiga, hiburan dan media juga menjadi bagian penting dari kehidupan anak-anak saat ini. Permainan edukatif, aplikasi belajar, dan media kreatif semakin populer. Selain beberapa hal ini, masih banyak sekali faktor-faktor lain yang bisa menjadi peluang bagi UMKM untuk masuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Melansir dari parapuan.com, berikut ini beberapa ide bisnis kebutuhan anak yang mungkin pesaingnya terbilang tidak banyak dibanding bisnis kebutuhan anak lainnya;
Produk Perawatan Anak
Ibu-ibu modern atau ibu yang baru punya anak, pastinya tak memiliki waktu untuk memenuhi seluruh perawatan anaknya, alhasil mereka akan mencari yang instan dan produk-produk jadi. Bisnis ini dinilai dapat berkembang dengan menyasar ibu-ibu modern yang khususnya baru memiliki anak.
Produk Makanan Sehat Anak
Jika lingkungannya mendukung, seperti area perumahan, perkotaan, pusat kota, atau wilayah-wilayah yang padat penduduk dengan ibu-ibu ekonomi kelas menengah-atas, bisnis ini akan meraup banyak perhatian. Pasalnya bisnis ini menyasar ibu-ibu karir yang tidak memiliki waktu banyak untuk mengontrol makan anaknya, disitulah UMKM bisa memanfaatkan celah ini.
Sewa Peralatan Anak
Dalam bisnis ini, UMKM dapat menyasar ke ibu-ibu yang memiliki sikap untuk tidak membeli peralatan atau mainan anak terlalu banyak, karena akan terbuang jika anak sudah besar. Tantangan dalam bisnis ini tentunya pada promosi untuk membuat pola dimana konsumen berada. Dengan konsumen yang mungkin terlalu segmented, bisnis ini pada dasaranya akan menghasilkan keuntungan yang besar jika produk yang dimiliki lengkap dan berhasil menjangkau pandangan konsumen.
Produk Edukasi Anak
Selain mainan-mainan yang mainstream dan tentunya banyak pesaing, produk mainan dengan unsur-unsur edukasi pastinya akan lebih menarik bagi orang tua untuk membelikan anaknya. Layaknya balok-balok permainan edukatif, film-film anak berunsur edukasi, ataupun bentuk lainnya. Orang tua masa kini akan lebih terpikat untuk membelikan anaknya mainan seperti ini dibanding mainan mainstream lainnya.
Pada akhirnya, pasar kebutuhan anak pasti menawarkan potensi yang menjanjikan bagi UMKM. Dengan pemahaman yang baik tentang perubahan kebutuhan anak saat ini, UMKM dapat mengembangkan produk dan layanan yang relevan. Dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat, UMKM pun perlu menggunakan strategi pemasaran yang efektif dan fokus pada kualitas produk. Dengan cara ini, UMKM dapat memanfaatkan potensi pasar kebutuhan anak yang terus berkembang dan meraih kesuksesan dalam bisnisnya.
Referensi
Pantri Heriyati. Taufani C. Kurniatun. 2021. Pemberdayaan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak Sebagai Pengembangan Potensi Usaha Kecil Warga. Pasuruan: Penerbit Qiara Media.
Muhammad Yunus. 2008. Menciptakan Dunia Tanpa Kemiskinan: Bagaimana Bisnis Sosial Mengubah Kehidupan Kita. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Arintha Widya. parapuan.com. 2021. Modal Minim, Ini 6 Ide Bisnis Produk untuk Anak-Anak yang Menjanjikan. Dilihat 6 Juli 2023.