Indonesia diibaratkan supermaketnya bencana. Segala macam bencana bisa terjadi di negeri ini dan sebagian besar wilayah mempunyai potensi bencana.
Pada 4 April 2024, BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) Indonesia merilis infografik jumlah kejadian bencana di Indonesia dari Januari hingga Maret 2024 sudah ada 585 kejadian. Ada pula pengembangan teknologi dan sistem peringatan dini untuk memperingatkan masyarakat tentang ancaman bencana seperti banjir, tsunami, dan cuaca ekstrem pun telah dilakukan.
Berikut adalah langkah-langkah yang dapat diambil oleh UMKM supaya siap siaga dalam menghadapi bencana.
Penyusunan Rencana Darurat
Identifikasi risiko-risiko potensial seperti gempa bumi, banjir, kebakaran, dan lainnya. Tetapkan prosedur evakuasi yang jelas dan rinci, serta titik-titik pertemuan yang aman bagi karyawan dan pelanggan.
Pelatihan dan Pendidikan
Pastikan semua karyawan memahami rencana darurat dan tahu bagaimana cara bertindak jika terjadi bencana. Lakukan simulasi bencana secara berkala untuk menguji kesiapan dan respons karyawan.
Perlindungan Asuransi
Pastikan bisnis memiliki asuransi yang mencakup perlindungan terhadap bencana alam yang mungkin terjadi di wilaya tempat usaha beroperasi. Selain itu, kamu juga perlu tinjau kembali dan perbarui polis asuransi secara berkala untuk memastikan bahwa cakupannya memadai sesuai dengan kebutuhan bisnis.
Backup Data dan Dokumen Penting
Pastikan juga bahwa kamu sudah melakukan backup data bisnis secara teratur dan menyimpannya di lokasi aman, seperti penyimpanan eksternal.
Komunikasi yang Efektif
Terapkan salurkan komunikasi yang efektif untuk memberikan informasi dan arahan kepada karyawan, pelanggan, dan mitra bisnis selama dan setelah terjadinya bencana. Gunakan media sosial, pesan teks, atau email untuk memberikan informasi terbaru instruksi kepada semua pihak terkait.
Pemulihan Bisnis
Setelah bencana berlalu, identifikasi prioritas utama dan langkah-langkah yang perlu diambil untuk memulihkan bisnis secara efisien, termasuk pemulihan infrastruktur dan peralatan yang rusak.
Langkah-langkah di atas sebagai strategi atau proses penyusunan sistem pencegahan dan kuratif dalam mengurangi atau menghindari dampak terjadinya bencana terhadap aktivitas bisnis.
REFERENSI
https://news.detik.com/kolom/d-7312031/cukupkah-simulasi-bencana-menyelamatkan-kita
